Schedule: Monday - Saturday: 7:00 - 21:00
info@kubikel.com+628176042858
Pencarian

Inilah 7 Cara Memilih Wastafel Kamar Mandi yang Tepat

October 3, 2024
Yuna Ni

Wastafel kamar mandi adalah bagian penting yang berfungsi sebagai tempat untuk mencuci muka, sikat gigi, dan cuci tangan. Cara memilih wastafel kamar mandi dengan memilih wastafel untuk dapur tentu berbeda.

Hal itu tak lepas dari manfaat wastafel itu sendiri yang sudah berbeda. Wastafel kamar mandi biasanya memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dibanding wastafel dapur. Selain itu, perbedaan juga terletak pada bahan atau material pembuatannya.

Cara Memilih Wastafel Kamar Mandi

Model wastafel kamar mandi, Sumber: kompas.com

Model wastafel kamar mandi, Sumber: kompas.com

Dalam memilih wastafel kamar mandi, Anda perlu mempertimbangkan fungsi dan desain yang sesuai dengan ukuran ruang. Berikut panduan tentang cara memilih wastafel untuk kamar mandi agar tidak salah pilih.

1. Sesuaikan dengan Desain Rumah

Memilih wastafel kamar mandi yang tepat harus disesuaikan dengan desain rumah secara keseluruhan untuk menciptakan keselarasan. Jika rumah Anda memiliki desain modern minimalis, pilihlah wastafel dengan bentuk sederhana dan warna netral.

Warna-warna yang cocok untuk desain sederhana antara lain warna putih, hitam, atau abu-abu. Wastafel dengan gaya ini biasanya terbuat dari bahan keramik atau kaca sehingga terlihat lebih elegan.

Sedangkan untuk rumah dengan desain klasik atau vintage, pilih wastafel dengan detail ornamen, bahan marmer, atau logam dengan finishing tembaga. Desain wastafel semacam ini akan memberikan nuansa mewah pada kamar mandi Anda. 

2. Pilih Ukuran yang Ideal

Cara memilih wastafel kamar mandi yang kedua yaitu menentukan ukuran wastafel itu sendiri. Jika kamar mandi Anda berukuran kecil, sebaiknya pilih wastafel yang lebih compact dan minimalis. 

Wastafel model dinding atau wastafel pedestal bisa menjadi pilihan yang ideal karena desainnya yang ramping dan tidak memakan banyak ruang. Namun, jika kamar mandi Anda memiliki ruang yang lebih luas, maka bisa memilih wastafel dengan ukuran yang lebih besar.

Contohnya adalah wastafel counter top karena lebih nyaman. Selain itu, jangan lupa perhatikan juga kedalaman wastafel. Jika terlalu dangkal bisa menyebabkan percikan air berlebih, sedangkan terlalu dalam juga tidak terlalu dibutuhkan untuk mencuci muka atau tangan.

3. Material Wastafel

Material wastafel, Sumber: galleria.co.id

Material wastafel, Sumber: galleria.co.id

Umumnya wastafel terbuat dari porselen putih karena tahan lama dan mudah dibersihkan. Selain warna putih, ada juga pilihan warna lain, meskipun harganya lebih mahal. Porselen dikenal sangat awet dan menjadi pilihan yang klasik.

Selain porselen, ada wastafel dari besi cor yang dilapisi enamel. Material ini lebih tahan lama karena memiliki sifat anti-pecah. Anda juga dapat mewarnai wastafel untuk menyesuaikan dengan dekorasi kamar mandi. 

Jika menginginkan tampilan yang lebih unik ada juga wastafel dari bahan kaca, batu, logam, dan kayu yang memberikan sentuhan estetika berbeda. Namun bagi yang menyukai kepraktisan, wastafel berbahan stainless steel adalah pilihan paling tepat. 

4. Letak Wastafel

Sebelum membeli wastafel kamar mandi, jangan lupa pertimbangkan di mana posisi pemasangannya. Lokasi wastafel harus sesuai dengan tata letak kamar mandi agar terlihat rapi dan fungsional. 

Jika Anda menginginkan tampilan yang bersih dan tertata, wastafel jenis drop-in atau countertop bisa menjadi pilihan terbaik. Wastafel drop-in dipasang dengan cara dimasukkan ke dalam lubang meja.

Sedangkan wastafel countertop diletakkan sepenuhnya di atas permukaan meja. Sehingga menciptakan ruang kosong di sekelilingnya yang dapat digunakan untuk meletakkan barang-barang seperti sabun atau handuk. 

5. Ruang Penyimpanan yang Dibutuhkan

Ketika memilih wastafel untuk kamar mandi salah satu hal yang perlu dipertimbangkan adalah seberapa banyak ruang penyimpanan yang dibutuhkan. Wastafel tidak hanya berfungsi sebagai tempat cuci muka, tetapi juga bisa menjadi tempat penyimpanan tambahan.

Jika memiliki banyak barang, baik perlengkapan mandi, handuk, atau alat-alat kebersihan, pilih wastafel dengan kabinet bawah atau laci penyimpanan. Wastafel model ini bisa digunakan untuk menyimpan berbagai barang dengan rapi dan tersembunyi.

Namun, jika ruang penyimpanan tidak terlalu dibutuhkan, wastafel model pedestal atau dinding yang lebih minimalis bisa menjadi yang efisien. Terutama untuk kamar mandi dengan ruang terbatas. 

6. Pilih Kran yang Cocok

Kran wastafel, Sumber: galleria.co.id

Kran wastafel, Sumber: galleria.co.id

Dalam memilih wastafel kamar mandi Anda tidak boleh mengabaikan jenis kran yang akan dipasangkan pada wastafel tersebut. Kran kamar mandi hadir dalam berbagai bentuk dan gaya, sehingga Anda perlu memilih kran yang paling sesuai dengan ukuran dan desain wastafel.

Jangan sampai memilih kran yang terlalu kecil untuk wastafel berukuran besar dan tebal, atau sebaliknya. Proporsi antara kran dan wastafel harus seimbang agar tampilan kamar mandi terlihat harmonis. 

Selain tampilan, pastikan juga bahwa lubang kran sesuai dengan wastafel yang dipilih. Biasanya, wastafel memiliki lubang dengan diameter standar sebesar 4 inci atau 8 inci. Ukuran ini cocok untuk berbagai jenis mangkok wastafel. 

7. Sesuaikan dengan Budget

Saat memilih wastafel kamar mandi jangan lupa pertimbangkan anggaran yang dimiliki. Wastafel hadir dalam berbagai harga tergantung pada bahan, desain, dan merek. Wastafel dengan bentuk sederhana seperti wastafel dari porselen biasanya lebih terjangkau.

Sedangkan material premium seperti marmer, kaca, atau wastafel khusus dengan desain unik tentu harganya jauh lebih mahal. Meskipun demikian, Anda sebaiknya tetap fokus pada kualitas dan fungsionalitas wastafel.

Jangan hanya tergiur dengan harga murah, karena wastafel berkualitas rendah dapat cepat rusak yang justru akan menambah biaya untuk menggantinya. Investasi pada wastafel yang terbuat dari bahan berkualitas tinggi agar bisa digunakan untuk jangka panjang.

Itulah 7 cara memilih wastafel kamar mandi yang tepat. Selain mempertimbangkan wastafel, Anda juga tidak boleh mengabaikan sekat atau partisi kamar mandi yang digunakan untuk memisahkan area kering tempat wastafel berada dengan area basah untuk mandi.

Selain tembok permanen, ada solusi yang lebih praktis untuk memisahkan kedua area tersebut yaitu dengan cubicle. Sekat cubicle saat ini sudah banyak digunakan untuk instalasi toilet umum di area publik seperti instansi pemerintah, pusat perbelanjaan, dan lainnya.

Jika Anda tertarik untuk melakukan instalasi cubicle toilet, bisa mempercayakannya pada Kubikel Solusindo Nusantara. Kami merupakan jasa pemasangan cubicle toilet Jakarta yang melayani instalasi untuk hunian pribadi, pusat perbelanjaan, tempat ibadah, dan bisnis.

Perusahaan aplikator yang bergerak dalam bidang jasa dan produksi untuk pemasangan produk cubicle toilet dengan material phenolic board.
© Copyright 2021 - kubikel - All Rights Reserved
menu-circlecross-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram