Cubicle toilet menjadi konsep toilet yang saat ini cukup populer dan kerap ditawarkan oleh kontraktor. Tentu saja, sebagai kontraktor, Anda perlu mengetahui standar ukuran cubicle toilet yang berlaku. Bukan tanpa alasan, pengetahuan ini nantinya akan membantu Anda bekerja secara profesional dan teliti.
Perlu diketahui, baiknya kualitas layanan kontraktor salah satunya dikarenakan hasil pekerjaan yang sesuai dengan standar. Hal inilah yang akan terlihat pada saat pengerjaan toilet. Secara tidak langsung, standar yang digunakan memiliki banyak pengaruh terhadap kepercayaan pengguna layanan kontraktor di berbagai kalangan.
Pada kesempatan kali ini akan dibahas tentang standar ukuran cubicle toilet yang perlu Anda ketahui. Bagaimana detail standar yang dimaksud? Simak ulasannya!
Adanya standar ukuran toilet ideal, tentu memiliki banyak tujuan. Salah satu diantaranya adalah dapat membuat toilet nyaman digunakan oleh berbagai kalangan. Selain itu, juga berkaitan terhadap kemudahan dalam merawat dan membersihkan toilet.
Seperti diketahui, cubicle toilet adalah konsep baru dan populer dan kerap digunakan sebagai toilet umum. Tentu, ada standar ukuran yang harus bisa dipahami dan dicermati oleh kontraktor. Tidak hanya tentang kenyamanan saja, adanya standar ukuran nantinya juga akan menyeragamkan konsep toilet yang digunakan.
Beberapa hal tersebut adalah alasan mengapa ukuran cubicle toilet penting untuk diperhatikan. Bukan hanya dari segi tampilannya, tetapi dari berbagai aspek lainnya.
Sebagai seorang kontraktor yang banyak menerima pembangunan toilet, tentu Anda perlu memperhatikan standar ukuran cubicle toilet yang telah berlaku. Lantas, bagaimana detail standar ukuran tersebut? Berikut ini beberapa diantaranya:
Saat membuat cubicle toilet pastikan ukuran lebar dan panjang (kedalaman) sesuai. Adapun ukuran standar cubicle yaitu, memiliki lebar minimal 90 cm - 120 cm dan kedalaman antara 150 cm - 200 cm. Tidak jauh berbeda dengan cubicle phenolic.
Ukuran standar ini sama dengan cubicle lainnya. Biasanya pada toilet umum atau publik memiliki jumlah cubicle lebih dari satu. Oleh karena itu, pastikan Anda sebagai kontraktor membuat setiap cubicle toilet memiliki ukuran yang sama.
Bila area toilet yang tidak begitu besar juga akan mempengaruhi lebar pintu cubicle. Standar minimal yang digunakan untuk pintu cubicle adalah 90 cm. Sedangkan untuk ketinggian pintu disesuaikan dengan ambang jarak antara lantai yaitu, sekitar 15 cm - 20 cm.
Hal yang perlu diperhatikan dari akses pintu cubicle adalah arah membuka dan menutup. Dalam standarisasinya pintu cubicle toilet memiliki arah terbuka keluar. Jadi, jangan sampai salah dalam menentukan arah buka dan menutup pintu cubicle toilet.
Dalam pembuatan cubicle toilet kelengkapan fasilitas di dalamnya juga menjadi standar yang perlu untuk dipenuhi. Hal ini bertujuan untuk memudahkan para pengguna cubicle toilet saat menggunakannya.
Lalu apa saja kelengkapan fasilitas cubicle toilet yang perlu untuk dipenuhi? Berikut ini beberapa diantaranya:
Beberapa poin di atas adalah kelengkapan fasilitas yang juga menjadi standar toilet umum. Tentunya Anda sebagai kontraktor perlu untuk memastikan bahwa semua fasilitas disediakan.
Toilet dan cubicle toilet memiliki perbedaan pada konsepnya. Terkait hal ini, cubicle toilet mengusung konsep yang lebih rapi, bersih, dan nyaman. Itulah mengapa, setiap bagian dari cubicle toilet memiliki ukuran standar. Salah satunya seperti ukuran ketinggian dinding atau pembatas cubicle PVC.
Untuk ukuran tinggi dinding yang merupakan pembatas antara satu cubicle dengan yang lainnya adalah 15 cm - 20 cm. Di balik standar ukuran dinding cubicle memiliki tujuan agar membuat suasana di dalam cubicle terasa lebih nyaman. Serta juga memudahkan pengguna lain untuk mengetahui apakah cubicle ada orangnya atau tidak.
Setelah selesai membangun cubicle toilet, pastikan Anda sebagai kontraktor memeriksa kembali akan fungsi fasilitasnya. Mulai dari dalam cubicle hingga di area toilet lainnya. Hal ini perlu dilakukan sebagai bentuk dari standar cubicle toilet, yang memastikan bahwa fasilitasnya berfungsi dengan baik.
Oleh karena itu, walaupun pembangunan cubicle toilet telah selesai dilakukan, ada baiknya untuk memeriksanya kembali. Terutama pada fungsi fasilitas cubicle toilet. Dengan begitu, cubicle toilet dapat memberikan kenyamanan pada penggunanya.
Dari beberapa penjelasan di atas, tentunya sudah sangat jelas mengenai standar ukuran cubicle toilet. Maka, Anda sebagai kontraktor dapat lebih mudah dan terarah saat mengerjakan proyek pembuatan cubicle toilet.
Bila jasa kontraktor Anda belum memiliki keahlian atau layanan cubicle toilet, tak perlu bingung saat mendapat proyek pembuatan cubicle toilet. Pasalnya, Kubikel Solusindo bisa menjadi distributor sekaligus partner.
Ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan bila menggunakan layanan cubicle toilet dari Kubikel Solusindo. Salah diantaranya adalah pengerjaan cubicle toilet dilakukan oleh tenaga ahli yang telah profesional. Oleh karenanya, kepuasan para konsumen pun akan terjamin.
Bagaimana, Anda tertarik menggunakan layanan distributor cubicle toilet? Langsung saja hubungi Kubikel atau cubicle toilet Jakarta. Serta dapatkan juga penawaran layanan berkualitas lainnya serta bergaransi!